LOMBA BLOG UNY

LOMBA BLOG UNY
Dalam rangka Dies Natalis ke-60 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

SAMBA konfigurasi


Samba
merupakan salah satu aplikasi yang berfungsi ntuk melakukan sharing, misal dari linux ke windows
berikut ini adalah konfigurasinya .
# apt-get install samba
Selanjutnya buatlah folder / direktori yang selanjutnya akan kita sharing / bagikan ke komputer client, dengan mengetikkan perintah berikut :

# mkdir /root/sharing

selanjutnya rubahlah akses permission pada folder tersebut, agar dapat diakses, dibaca, dan ditulis oleh semua user, dengan mengetikkan perintah berikut :

# chmod 777 -R share

selanjutnya kita buatkan user & password (samba) yang akan mengakses folder / file yang akan kita sharing, dengan mengetikkan perintah berikut :

# useradd tamu

# smbpasswd –a tamu

Seperti halnya dengan protocol FTP, kita bisa membuatkan / menyediakan layanan samba dengan User-Mode danGues-mode (Anony Mode).  Perbedaan antara kedua mode tersebut adalah sebagai berikut :

User Mode : merupakan mode yang hanya dapat mengizinkan user tertentu yang dapat mengakses file yang kita sharing / bagikan.

Guest-Mode (Anony Mode) : merupakan mode yang mengizinkan semua user / pengguna untuk mengakses semua file yang kita sharing.

Sudah cukup jelas ??? bukan,… ok pada artikel kali ini kita akan belajar bagaimana cara menerapkan mode akses samba pada kedua mode diatas.

1. User Mode

lakukan konfigurasi pada file samba, yang terletak di (/etc/samba/smb.conf) dengan menggunakan file editor (pico).

# nano /etc/samba/smb.conf

Setelah masuk pada file editor (smb.conf) selanjutnya cari baris berikut :

# security = user

Selanjutnya hilangkan tanda hash (#) pada baris diatas.

Keterangan :

Security = user : merupakan akses keamanan yang ditujukan untuk user / pengguna tertentu, artinya hanya pengguna tertentu / yang diizinkan yang dapat mengakses file yang akan dibagikan.

Selanjutnya lakukan pencarian pada baris “Share Definitions”, dengan mengetikkan tombol kombinasi (Ctrl + W) selanjutnya mengetikkan keyword diatas, atau seperti yang ditunjukkan pada gambar berikut :

Keterangan :

path : merupakan direktori yang akan di share

browseable : hak yang diberikan kepada user, untuk dapat melakukan browse pada file / folder yang kita sharing.

writeable : hak akses tulis, agar pengguna dapat melakukan perubahan (edit) pada file yang disharing / bagikan.

valid users : merupakan user yang dapat / dizinkan untuk mengakses file yang dibagikan

admin users : merupakan user yang memiliki hak akses administrator terhadap file tersebut, secara default admin users dapat diisi dengan root.

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "SAMBA konfigurasi "

Posting Komentar